Jenis – Jenis Jeruk Indonesia dan Nama Latinnya

Zona HidupJenis – jenis jeruk Indonesia. Buah jeruk adalah jenis buah yang berasal dari pohon jeruk (Citrus spp.), yang termasuk dalam keluarga Rutaceae. Jeruk memiliki ciri khas kulit yang tebal dan berdaging, serta kandungan yang kaya akan vitamin C dan nutrisi lainnya. Buah jeruk memiliki rasa yang asam atau manis, tergantung pada varietasnya, dan seringkali dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi berbagai produk seperti jus, minuman, marmalade, selai, kue, dan makanan lainnya.

Jeruk umumnya memiliki kulit yang mudah dikupas dan memiliki beberapa jenis yang populer, termasuk jeruk manis (Citrus sinensis), jeruk keprok (Citrus reticulata), jeruk bali (Citrus maxima), jeruk nipis (Citrus aurantiifolia), dan jeruk mandarin (Citrus reticulata). Buah jeruk memiliki manfaat kesehatan karena kandungan vitamin C yang tinggi, antioksidan, serat, dan nutrisi lainnya yang baik untuk sistem kekebalan tubuh, kesehatan kulit, dan fungsi tubuh lainnya.

Selain dikonsumsi langsung, ekstrak jeruk juga digunakan dalam industri makanan dan minuman, serta dalam pembuatan produk-produk kosmetik dan perawatan kulit. Buah jeruk memiliki sejarah panjang sebagai simbol segar dan sehat, dan juga merupakan bagian penting dalam budaya dan tradisi masyarakat di seluruh dunia.

38 Jenis Buah Jeruk Indonesia

Di Indonesia, terdapat berbagai jenis buah jeruk yang tumbuh dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Beberapa jenis buah jeruk yang populer di Indonesia beserta karakteristiknya adalah:

1. Jeruk Manis (Citrus sinensis):

  1. Jeruk manis memiliki daging buah yang berwarna oranye cerah.
  2. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Cocok dikonsumsi langsung atau dijadikan jus.
  4. Varietas populer di Indonesia antara lain Jeruk Navel dan Jeruk Valencia.

2. Jeruk Keprok (Citrus reticulata):

  1. Jeruk keprok memiliki ukuran yang lebih kecil dan kulit yang lebih mudah dikupas.
  2. Daging buahnya lembut dan manis.
  3. Varietas populer di Indonesia adalah Jeruk Pontianak.

3. Jeruk Bali (Citrus maxima):

  1. Jeruk bali memiliki ukuran yang besar dan kulit yang tebal.
  2. Daging buahnya berwarna merah muda hingga merah tua.
  3. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.
  4. Cocok dikonsumsi langsung atau dijadikan campuran dalam salad buah.

4. Jeruk Nipis (Citrus aurantiifolia):

  1. Jeruk nipis kecil dengan kulit yang tipis.
  2. Rasa buahnya sangat asam.
  3. Sering digunakan dalam masakan, minuman, atau sebagai bumbu.
  4. Terkenal sebagai bahan utama dalam pembuatan jus jeruk nipis.

5. Jeruk Mandarin (Citrus reticulata):

  1. Jeruk mandarin memiliki ukuran yang kecil hingga sedang.
  2. Kulitnya mudah dikupas dan memiliki aroma yang harum.
  3. Daging buahnya manis dan segar.
  4. Varietas populer di Indonesia termasuk Jeruk Kinnow dan Jeruk Mandarin Betawi.

6. Jeruk Purut (Citrus hystrix):

  1. Jeruk purut memiliki ukuran kecil hingga sedang dengan kulit yang bergerigi.
  2. Rasa kulitnya sangat harum dan beraroma khas.
  3. Biasanya digunakan sebagai bumbu dalam masakan tradisional Indonesia.

7. Jeruk Sunkist (Citrus limon):

  1. Jeruk ini umumnya lebih besar dengan kulit yang halus dan cerah.
  2. Daging buahnya asam dengan sedikit manis.
  3. Cocok untuk dijadikan jus atau sebagai pelengkap dalam hidangan.

8. Jeruk Lemon (Citrus limon):

  1. Jeruk lemon memiliki kulit yang halus dan tipis.
  2. Rasa buahnya sangat asam dan segar.
  3. Sering digunakan dalam masakan, minuman, dan pembuatan kue.

9. Jeruk Mandarin Betawi:

  1. Jeruk ini adalah varietas lokal yang populer di Betawi, Jakarta.
  2. Kulitnya mudah dikupas dan daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.

10. Jeruk Kikit (Citrus nobilis):

  1. Jeruk kikit memiliki bentuk yang unik dan ukuran kecil hingga sedang.
  2. Rasa buahnya manis dengan aroma harum.
  3. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau dijadikan hiasan dalam hidangan.

11. Jeruk Kikit Madu (Citrus nobilis var. madu):

  1. Ini adalah varietas jeruk kikit dengan rasa yang lebih manis dan sedikit rasa madu.
  2. Daging buahnya sangat lembut dan enak dikonsumsi.

12. Jeruk Lemon Bangkit (Citrus limon var. bangkit):

  1. Varietas jeruk lemon lokal yang populer di Sumatera Utara.
  2. Kulitnya tebal dan berdaging dengan rasa asam yang kuat.

13. Jeruk Keprok Batu 55:

  1. Jeruk keprok varietas lokal yang tumbuh di beberapa daerah di Indonesia.
  2. Dikenal karena rasanya yang manis dan kulitnya yang mudah dikupas.

14. Jeruk Kikit Raja (Citrus nobilis var. raja):

  1. Merupakan jenis jeruk kikit dengan ukuran yang lebih besar dan rasanya yang manis.
  2. Cocok untuk konsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

15. Jeruk Bali Kikit (Citrus maxima x Citrus nobilis):

  1. Merupakan hasil persilangan antara jeruk bali dan jeruk kikit.
  2. Biasanya memiliki ukuran sedang hingga besar dengan kulit yang tebal.
  3. Daging buahnya manis dan segar.

16. Jeruk Borneo (Citrus microcarpa):

  1. Juga dikenal sebagai “jeruk keprok kecil” atau “jeruk keprok nipis”.
  2. Jeruk ini memiliki ukuran kecil dan kulit tipis yang mudah dikupas.
  3. Rasanya sangat asam dan sering digunakan dalam masakan dan minuman.

17. Jeruk Garut (Citrus amblycarpa):

  1. Jenis jeruk kecil dengan kulit tipis dan warna hijau kekuningan.
  2. Daging buahnya asam dan segar, sering digunakan dalam masakan tradisional.

18. Jeruk Jepara (Citrus jepara):

  1. Jeruk ini memiliki kulit yang tipis dan daging buah yang manis.
  2. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau dijadikan campuran dalam minuman.

19. Jeruk Magelang (Citrus magelensis):

  1. Merupakan jenis jeruk dengan warna kulit yang kuning cerah.
  2. Daging buahnya manis dan segar.

20. Jeruk Pekalongan (Citrus pekalanogensis):

  1. Jeruk dengan kulit tipis dan warna yang lebih pucat.
  2. Daging buahnya manis dan cocok untuk dikonsumsi langsung.

21. Jeruk Keris (Citrus keris):

  1. Jeruk lokal yang berasal dari Bali.
  2. Dikenal karena bentuknya yang menyerupai keris.
  3. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.

22. Jeruk Kikit Hijau (Citrus nobilis var. viridis):

  1. Varietas jeruk kikit dengan kulit hijau dan daging buah yang manis.
  2. Biasanya diolah menjadi jus atau dimakan langsung.

23. Jeruk Kikit Gandaria (Citrus nobilis var. gandaria):

  1. Varietas jeruk kikit dengan kulit hijau dan bentuk agak pipih.
  2. Daging buahnya manis dan sedikit asam.

24. Jeruk Sitrun (Citrus x limon):

  1. Sitrun adalah jenis jeruk yang umumnya lebih besar dari jeruk lemon, dengan kulit yang lebih tebal.
  2. Rasanya sangat asam dan sering digunakan dalam masakan, minuman, dan bumbu.

25. Jeruk Pahit (Citrus aurantium):

  1. Jeruk ini memiliki daging buah yang sangat pahit.
  2. Kulitnya digunakan sebagai bumbu atau pengharum masakan.
  3. Dalam pengobatan tradisional, bagian tanaman ini juga digunakan.

26. Jeruk Keentongan (Citrus kerrii):

  1. Jenis jeruk kecil dengan kulit yang tipis.
  2. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.

27. Jeruk Peras (Citrus x paradisi):

  1. Jeruk peras atau grapefruit memiliki kulit yang tebal dan daging buah berwarna merah muda hingga merah.
  2. Rasanya asam-manis dan sering dijadikan jus atau dikonsumsi langsung.

28. Jeruk Lengkeng (Citrus reticulata var. austera):

  1. Meskipun namanya mengandung “lengkeng,” jeruk ini tidak memiliki hubungan dengan buah lengkeng.
  2. Jeruk ini memiliki rasa asam yang kuat dan kulit yang mudah dikupas.

29. Jeruk Kikit Kepel (Citrus nobilis var. kepel):

  1. Varietas jeruk kikit dengan kulit kuning cerah dan daging buah yang manis.
  2. Biasanya dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

30. Jeruk Batak (Citrus batakorum):

  1. Merupakan jenis jeruk asli Sumatera Utara.
  2. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Digunakan dalam masakan tradisional Batak.

31. Jeruk Sambal (Citrus sambalensis):

  1. Jeruk ini memiliki kulit yang tipis dan warna kuning hingga oranye.
  2. Rasanya manis dengan sentuhan asam.
  3. Cocok untuk dimakan langsung atau diolah menjadi jus.

32. Jeruk Kerukup Siam (Citrus hystrix var. kerukupensis):

  1. Varietas jeruk purut dengan kulit yang kasar.
  2. Biasanya digunakan sebagai bumbu dalam masakan.

33. Jeruk Nias (Citrus niasensis):

  1. Jeruk lokal dari Pulau Nias.
  2. Daging buahnya manis dengan rasa khas.
  3. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

34. Jeruk Medan (Citrus medanensis):

  1. Jeruk dengan kulit yang tipis dan warna kuning cerah.
  2. Daging buahnya manis dan sedikit asam.

35. Jeruk Siem (Citrus siamensis):

  1. Jenis jeruk dengan kulit yang bergerigi dan tipis.
  2. Rasa buahnya asam dan cocok sebagai bumbu atau campuran dalam hidangan.

36. Jeruk Prigi (Citrus hystrix var. prigi):

  1. Varietas jeruk purut dengan kulit yang lebih halus.
  2. Cocok untuk penggunaan dalam masakan.
  3. Jeruk Pancoran (Citrus pancoranicola):

37. Jeruk lokal dari Jawa Barat.

  1. Kulitnya tipis dan warnanya kuning hingga oranye.
  2. Rasanya manis dengan sedikit asam.

38. Jeruk Meia (Citrus hystrix var. meia):

  1. Varietas jeruk purut dengan bentuk yang lebih panjang.
  2. Daging buahnya memiliki aroma harum dan rasa asam yang kuat.

Jenis-jenis jeruk yang beragam ini menunjukkan keanekaragaman hayati Indonesia dan memberikan kontribusi penting dalam bidang kuliner, budaya, dan tradisi. Dengan rasanya yang bervariasi dan karakteristik yang unik, jeruk-jeruk ini menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan lokal dan kekayaan alam Indonesia.

Jenis Jeruk Kecil Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis jeruk kecil yang memiliki ciri khas dan digunakan dalam berbagai masakan, minuman, atau sebagai pelengkap hidangan. Berikut adalah beberapa contoh jenis jeruk kecil yang dapat ditemukan di Indonesia:

1. Jeruk Kikit (Citrus nobilis):

  1. Jeruk kecil dengan kulit tipis dan daging buah yang manis.
  2. Sering dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

2. Jeruk Lemon Bangkit (Citrus limon var. bangkit):

  1. Varietas lemon kecil yang populer di Sumatera Utara.
  2. Rasanya sangat asam dan biasanya digunakan sebagai bumbu.

3. Jeruk Kikit Madu (Citrus nobilis var. madu):

  1. Varietas jeruk kikit dengan rasa yang lebih manis dan sedikit rasa madu.
  2. Cocok dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

4. Jeruk Kikit Hijau (Citrus nobilis var. viridis):

  1. Jeruk kikit dengan kulit hijau dan daging buah yang manis.
  2. Sering diolah menjadi jus atau dimakan langsung.

5. Jeruk Kikit Kepel (Citrus nobilis var. kepel):

  1. Varietas jeruk kikit dengan kulit kuning cerah dan daging buah yang manis.
  2. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

6. Jeruk Keris (Citrus kerrii):

  1. Jeruk kecil dengan kulit yang tipis dan bentuk yang menyerupai keris.
  2. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.

7. Jeruk Nipis (Citrus aurantiifolia):

  1. Meskipun kecil, jeruk nipis memiliki kulit tipis dan daging buah yang sangat asam.
  2. Sering digunakan dalam masakan, minuman, atau sebagai bumbu.

8. Jeruk Borneo (Citrus microcarpa):

  1. Dikenal sebagai “jeruk keprok nipis” dengan ukuran kecil.
  2. Rasanya sangat asam dan sering digunakan dalam masakan.

9. Jeruk Sambal (Citrus sambalensis):

  1. Jeruk kecil dengan kulit kuning hingga oranye.
  2. Rasanya manis dengan sentuhan asam.
  3. Cocok untuk dimakan langsung atau diolah menjadi jus.

10. Jeruk Kerukup Siam (Citrus hystrix var. kerukupensis):

  1. Varietas jeruk purut kecil dengan kulit yang kasar.
  2. Digunakan sebagai bumbu dalam masakan.

Setiap jenis jeruk kecil ini memiliki rasa, aroma, dan penggunaan yang berbeda, dan sering menjadi bagian penting dalam masakan Indonesia serta budaya kuliner lokal.

Jenis Jeruk Besar Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis jeruk besar yang memiliki ukuran yang lebih besar dan sering digunakan dalam berbagai masakan, minuman, dan keperluan lainnya. Berikut adalah beberapa contoh jenis jeruk besar yang dapat ditemukan di Indonesia:

1. Jeruk Manis (Citrus sinensis):

  1. Jeruk manis memiliki ukuran sedang hingga besar.
  2. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

2. Jeruk Bali (Citrus maxima):

  1. Jeruk besar dengan kulit yang tebal.
  2. Daging buahnya berwarna merah muda hingga merah.
  3. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.
  4. Sering digunakan dalam hidangan dan minuman.

3. Jeruk Grapefruit (Citrus x paradisi):

  1. Jeruk besar dengan kulit yang tebal dan daging buah berwarna merah muda hingga merah.
  2. Rasanya asam-manis dan cocok untuk dijadikan jus atau dikonsumsi langsung.

4. Jeruk Keprok Batu 55:

  1. Varietas jeruk keprok dengan ukuran besar.
  2. Daging buahnya manis dan kulitnya mudah dikupas.

5. Jeruk Sunkist (Citrus limon):

  1. Jeruk besar dengan kulit yang halus dan cerah.
  2. Daging buahnya asam dengan sedikit manis.
  3. Cocok untuk dijadikan jus atau sebagai pelengkap hidangan.

6. Jeruk Bali Kikit (Citrus maxima x Citrus nobilis):

  1. Hasil persilangan antara jeruk bali dan jeruk kikit.
  2. Umumnya memiliki ukuran besar dengan kulit yang tebal.
  3. Daging buahnya manis dan segar.

7. Jeruk Kikit Gandaria (Citrus nobilis var. gandaria):

  1. Varietas jeruk kikit dengan kulit hijau dan bentuk agak pipih.
  2. Daging buahnya manis dan sedikit asam.

8. Jeruk Pancoran (Citrus pancoranicola):

  1. Jeruk lokal dari Jawa Barat.
  2. Kulitnya tipis dan warnanya kuning hingga oranye.
  3. Rasanya manis dengan sedikit asam.

9. Jeruk Garut (Citrus amblycarpa):

  1. Jenis jeruk besar dengan kulit tipis dan warna hijau kekuningan.
  2. Daging buahnya asam dan segar, sering digunakan dalam masakan tradisional.

Setiap jenis jeruk besar ini memiliki keunikan dan peran dalam kuliner Indonesia serta berbagai aspek budaya. Jenis-jenis jeruk ini sering digunakan dalam masakan, minuman, dan juga sebagai sumber vitamin C yang baik.

Jenis Jeruk Manis Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis jeruk manis yang memiliki ciri khas rasa manis dan cocok dikonsumsi langsung atau diolah menjadi berbagai produk makanan dan minuman. Berikut adalah beberapa contoh jenis jeruk manis yang dapat ditemukan di Indonesia:

1. Jeruk Manis (Citrus sinensis):

  1. Jeruk manis memiliki daging buah yang berwarna oranye cerah.
  2. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Cocok dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.
  4. Varietas populer di Indonesia termasuk Jeruk Navel dan Jeruk Valencia.

2. Jeruk Keentongan (Citrus kerrii):

  1. Jenis jeruk manis dengan kulit yang tipis.
  2. Rasanya manis dengan sentuhan keasaman.
  3. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau dijadikan bahan masakan.

3. Jeruk Keris (Citrus kerrii):

  1. Jeruk manis dengan kulit yang tipis dan bentuk yang menyerupai keris.
  2. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.

4. Jeruk Manis Pontianak:

  1. Jeruk manis varietas lokal yang populer di Pontianak, Kalimantan Barat.
  2. Rasanya manis dengan aroma harum.
  3. Cocok dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus.

5. Jeruk Manis Garut:

  1. Jeruk manis dari Garut, Jawa Barat.
  2. Daging buahnya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Cocok untuk dijadikan camilan atau bahan masakan.

6. Jeruk Manis Bangka:

  1. Varietas jeruk manis dari Pulau Bangka.
  2. Daging buahnya manis dan beraroma khas.
  3. Cocok dikonsumsi langsung atau dijadikan bahan masakan.

7. Jeruk Manis Medan:

  1. Jeruk manis dari Medan, Sumatera Utara.
  2. Rasanya manis dengan aroma yang khas.
  3. Cocok dikonsumsi langsung atau dijadikan jus.

8. Jeruk Manis Sambal:

  1. Jeruk manis dengan ukuran sedang dan kulit yang mudah dikupas.
  2. Cocok untuk dikonsumsi langsung atau dijadikan jus.

9. Jeruk Manis Bengkulu:

  1. Varietas jeruk manis dari Bengkulu.
  2. Rasanya manis dengan sedikit keasaman.
  3. Cocok untuk dimakan langsung atau diolah menjadi makanan.

Setiap jenis jeruk manis ini memiliki rasa dan aroma yang khas serta keunikan dalam budaya kuliner lokal. Jeruk-jeruk manis ini tidak hanya menyajikan kenikmatan dalam bentuk segar, tetapi juga berperan dalam berbagai resep makanan dan minuman Indonesia.

big data buah budidaya budidayalebahmadukelulut cara membuat pupuk cair cara membuat pupuk organik cara membuat pupuk organik cair dari air cucian beras cara membuat pupuk organik cair perangsang bunga dan cloud computing contoh usaha kecil-kecilan di rumah contoh usaha sendiri data cleansing data governance data mining data visualization data warehouse data warehousing dbms hewanternak jarak tanam kelapa sawit mata lima jarak tanam sawit 6×6 jenis tanah inceptisol lebahmadu lebahmadukelulut manajemen proyek ti manajemen resiko ti manajemen risiko normalisasi data peluang peluang usaha yang belum banyak pesaing pengukuran dan evaluasi pengumpulan data perikanan sistem manajemen basis data tipstrik topingmadukelulut triktips tumbuhan usaha kecil kecilan untuk pemula usaha menjanjikan untuk pemula usaha modal 1 juta usaha modal kecil di desa usaha modal kecil untuk pemula usaha rumahan modal 50 ribu usaha yang menjanjikan usaha yang menjanjikan di desa usaha yang menjanjikan di masa depan usaha yang modal sedikit untung banyak usaha yang tidak pernah sepi ya allah aku bingung mau usaha apa zonahidup

Leave a Comment